MAINFEST # 1

MAINFEST # 1 merupakan mainteater festival, dimana mainteater akan menyelenggarakan sebuah event yang didalamnya mencakup pameran dokumentasi mainteater berupa naskah-naskah teater, poster, booklet dan video karya seni pertunjukan mainteater selama beberapa dasawarsa dan pertunjukan live serta pertunjukan dalam bentuk show case.

Mainfest akan menyuguhkan beberapa show case yang mengangkat wacana aktual yang terjadi di masyarakat. Selain aktual, naskah-naskah yang dipentaskan juga baru alias belum dipentaskan. Wacana urban menjadi sorotan utama yang akan diketengahkan.

Urbanisasi bukan hanya perpindahan penduduk secara berduyun-duyun dari desa (kota kecil, daerah) ke kota besar (pusat pemerintahan) atau perubahan sifat suatu tempat dari suasana (cara hidup) desa ke suasana kota, melainkan menjadi ladang subur tumbuhnya peradaban baru. Urbanisasi kemudian menjadi masalah utama peradaban.

Lanjutkan membaca MAINFEST # 1

WUJUDKAN MIMPIMU!

Sebuah pertunjukan teater internasional dari anak jalanan perempuan di Bandung
Sebuah cerita tentang kehidupan yang keras di jalanan dan bagaimana mimpi-mimpi bisa menjadi kenyataan

Tidak pernah ditampilkan di Bandung sebelumnya!!

PROGRAM KAMI
Di Bandung ada lebih dari 5000 anak jalanan. Mereka memiliki bakat dan kreatifitas yang luar biasa. Karena anak jalanan perempuan harus pertahan hidup dijalanan, mereka sulit untuk menemukan bakatnya.

Kami menggunakan kekuatan yang ada di dalam teater, seni dan musik untuk menumbuhkan kebanggaan dan harga diri yang mereka punyai.

Program ini juga bertujuan untuk membuat anak jalanan tersebut terlibat lebih dalam di kehidupan bermasyarakat dan kemudian menciptakan kesempatan yang lebih luas untuk mereka di masa depan.

Di bawah bimbingan artistik dari mainteater Bandung dan Ubuntu Theatre Organisation Amsterdam, dan didukung oleh Yayasan Bahtera. Anak jalanan perempuan telah berproses untuk membuat sebuah pertunjukan teater. Dalam pertunjukan tersebut, mereka dipicu untuk berpikir kreatif yang hasilnya kemudian diproses menjadi sebuah bentuk ekspresi dalam memperjuangkan hak-hak mereka dan mengekspresikan kisah jalanan yang menyentuh kepada masyarakat umum.

Program ini terjadi berdasarkan kerja sama internasional yang dibentuk oleh organisasi-organisasi dari Indonesia dan Belanda. Semua yang terlibat di dalamnya bersifat sukarela untuk bersama-sama membuat sebuah pertunjukan internasional yang indah, menyentuh, menarik dan yang terpenting – UNIK.

ORGANISASI PENYELENGGARA
Ubuntu Theatre Organisation berjuang sekuat tenaga agar anak-anak jalanan merasa diterima. Bekerja sama dengan organisasi-organisasi lokal di seluruh dunia, kami memastikan anak jalanan dapat bersinar melalui pementasan teater yang dibuat oleh mereka sendiri! Ubuntu didirikan di Belanda sejak tahun 2006.
Lanjutkan membaca WUJUDKAN MIMPIMU!

Monyet Loe!

Teater Lakon dari Utrecht – Belanda, bekerjasama dengan Teater Garasi dan Yayasan Umar Kayam Yogyakarta mengadakan tour teater boneka berjudul “Monyet Loe!” di kota-kota di Jawa Tengah (Solo, Delanggu, Tawangmangu, Wonogiri, Pati, Tegal, Slawi), Jawa Barat (Bandung kota, Lembang, Ciwidey, Majalengka), Medan, Aceh Tenggara (Ketambe, Lawu Aunan), Jakarta, dan Yogyakarta pada 1 Juli- 31 Agustus 2010.
“Monyet Loe!” adalah sebuah pertunjukan teater visual dengan menggunakan boneka dan topeng. Pertunjukan untuk anak-anak ini bercerita tentang persahabatan antara seorang anak jalanan dengan orangutan. Tokoh orangutan diambil berdasar pada tema pertunjukan yaitu tentang pengrusakan hutan yang dilakukan oleh manusia sehingga beberapa habitat hewan liar terancam punah.
Boneka-boneka dan topeng-topeng dibuat oleh Aletta Smeets dan Ista Bagus Putranto, dua aktor untuk pertunjukan ini. Dalam proses kreatifnya, mereka mencari kombinasi teknik-teknik teater dan aspek-aspek kebudayaan perpaduan antara Indonesia dan Belanda.
Pertunjukan ini telah dikelilingkan di Belanda pada tahun 2009 lalu dan dikelilingkan untuk anak-anak Indonesia pada tahun ini.
Lanjutkan membaca Monyet Loe!

KIAMAT atawa Dunia Tak Lama Lagi Pasti Hancur

KIAMAT atawa Dunia Tak Lama Lagi Pasti Hancur bercerita tentang Bumi yang akan luluh lantak (baca: KIAMAT) dalam waktu sebulan lagi. Seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman, Profesor Guck, mengetahui hal ini dan berusaha memberitahukan kepada seluruh dunia bahwa dunia akan hancur karena terjangan sebuah komet yang akan menghantam Bumi satu bulan lagi!
Lanjutkan membaca KIAMAT atawa Dunia Tak Lama Lagi Pasti Hancur

“KUNANG-KUNANG DI MANHATTAN”

marno dan jane

mainteater bandung menyelenggarakan sebuah showcase bertajuk Kunang-kunang di Manhattan yang naskahnya diadaptasi dari cerpen berjudul sama, karya Umar Kayam. Bercerita tentang sepasang kekasih yang terdampar di sebuah ruangan apartemen di Kota New York. Marno dan Jane merupakan pasangan yang tengah mengalami kebosanan akan hubungan mereka. Jane mengibaratkan mereka sedang terdampar di sebuah pulau terpencil dan menunggu untuk diselamatkan. Selagi menunggu, mereka harus terus mengobrol dan mengulangi isi obrolan yang sama. Di penghujung hari, Marno teringat akan anaknya, dan Jane teringat akan suaminya, erm, mantan suaminya, eh suaminya… Tommy.

Aktor Marno : Deden Syarief
Jane : Nathalie Pfeiffer

Tim Pentas Sutradara : Wawan Sofwan
Ass. Sutrada : Heliana Sinaga
Penata Artistik : Rizkika Lukman Hakim
Penata Kostum : Ayu Suminar
Tim Produksi : Tri Asih Puspitaningtyas, Pradetya Novitri

Waktu Pentas Tanggal : 28 Agustus 2010
Waktu : 20.00 WIB – selesai
Tempat : Rumah Buku kineruku

Diselenggarakan oleh: mainteater bandung
Didukung oleh: kineruku  dan Yayasan Umar Kayam